Sejarah Spageti Carbonara yang Menarik Ditelusuri
KOMPAS.com – Jika bicara soal hidangan asal Italia, tentu spageti adalah salah satu yang paling terkenal di berbagai penjuru dunia, termasuk Indonesia. Spageti sendiri sebenarnya bisa terdiri dari berbagai jenis, mulai dari aglio e alio yang sederhana, hingga carbonara, pasta bertekstur creamy yang cukup terkenal.
Namun menariknya, meski terkenal dan banyak yang menyukainya, sejarah spageticarbonara sedikit misterius. Baca juga: Resep spagetiCarbonara Lumer, Pakai Taburan 2 Jenis Keju Ada yang mengatakan bahwa pasta alla carbonara bisa dikaitkan dengan hidangan khas Roma.
Namun sejarahnya tetap tidak jelas, dan meski banyak cerita yang menggambarkannya tapi hampir semuanya tidak bisa diyakini. Lalu mengutip Italy Magazine, nampaknya tidak ada resep spageticarbonara tertulis hingga tahun 1940-an.
Kendati demikian, kombinasi telur dan pasta nampaknya mulai eksis sejak tahun 1773, sebagaimana disebutkan oleh Chef Neapolitan Vincenzo Corrado dalam “Il cuoco galante.” Lalu pada abad ke-18, pasta dengan taburan keju juga mulai populer di sebagian besar area di Italia, dan pada tahun 1881, seorang Neapolitan lainnya sempat mendeskripsikan maccheroni yang ditumis bersama keju dan telur.
Penggunaan lemak babi atau guanciale sebagai bumbu pasta pun mulai tercatat di buku-buku masak beberapa saat setelahnya. Baca juga: Sahur dan Berbuka dengan Pasta Sehat, Kenapa Tidak? Lebih lanjut, kemunculan resep carbonara pertama yang mirip tapi tidak identik dengan yang kita kenal sekarang, telah ada sejak Agustus 1954 dan diterbitkan oleh majalah makanan La Cucina Italiana.