PT Timah Tbk Bersama Lanal Babel Bersihkan Pantai Muara Tengkorak, Kumpulkan Satu Ton Sampah
BANGKA, Prabu-Raya.com — Mendukung sektor pariwisata di Kabupaten Bangka, PT Timah Tbk bersama Danlanal Bangka Belitung menggelar bersih Pantai
Muara Tengkorak di Lingkungan Nelayan II, Kecamatan Sungailiat, Kabupaten Bangka pada Senin (27/11/2023).
Melalui program Gerakan Senang ke Pantai dan Program Laut Bersih dalam Rangka HUT Armada RI ke-73 tahun 2023.
Personil Lanal Babel bersama ratusan karyawan PT Timah Tbk dan Polri bergotong royong membersihkan kawasan pantai. Sekitar satu ton sampah yang dikumpulkan dalam aksi bersih pantai ini.
Kegiatan bersih Pantai ini turut dihadiri oleh Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Bangka Belitung Kolonel Laut (P) Deni Indra M, Kepala Divisi SAU Robertus Bambang Susilo, Personil Polri, Jalasenastri Cabang 4 Korcab 3 DJI 1 Bangka Belitung dan masyarakat.
Ini merupakan kali kedua, PT Timah Tbk membersihkan Pantai Muaran Tengkorak yang sebelumnya juga sudah pernah dilakukan beberapa waktu lalu.
Danlanal Bangka Belitung Kolonel Laut (P) Deni Indra mengatakan, bersih pantai ini merupakan bagian dari program laut bersih yang merupakan rangkaian kegiatan Hari Armada tahun 2023
Dalam kegiatan bersih pantai ini mereka mengumpulkan sampah plastik dan rencananya akan dilaksanakan secara rutin.
“Sekitar 1 ton sampah yang kita kumpulkan dari kegiatan ini dan rata-rata spah plastik. Kedepam akan kita laksanakan di tempat berbeda. Karena kita tahu pantai dan laut merupakan sumber kehidupan sehingga perlu kita jaga kelestarian pantai dan laut untuk keberlangsungan anak cucu kita,” katanya.
Pihaknya juga mengapresiasi PT Timah Tbk yang telah bersinergi dengan mereka dalam melaksanakan berbagai kegiatan salah satunya pengelolaan lingkungan.
“Sinergitas dan kolaborasi PT Timah Tbk dengan Lanal Babel ini menyentuh berbagai sektor seperti pengamanan, lingkungan seperti hari ini dan lainnya,” tandasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bangka Ismir Rachmaddinianto mengatakan, dalam menjaga pelestarian lingkungan memang dibutuhkan sinergi dan keterlibatan dengan masyarakat dan stakeholder sehingga bisa dilakukan secara pentahelix.
“Pemerintah tidak bisa sendiri tapi kita mengedepankan sinergi dan dilakukan secara pentahelix dan melibatkan masyarakat, PT Timah Tbk dan instansi lainnya,” katanya.
Kata dia sampah-sampah yang dikumpulkan ini akan dipilah dan kedepannya mereka juga akan menjalin sinergi dengan Lanal Babel untuk mengolah sampah dan Danlanal Babel akan menjadi nasabah bank sampah mereka.
“Kedepannya sampah ini akan kita pilah, yang bernilai ekonomi akan kita daur ulang. Jadi hari ini tidak hanya membersihkan pantai tapi kita juga membangun kerja sama dengan Lanal Babel untuk menjadi nasabah bank sampah kita, agar nantinya sampah ini bisa dikelola dengan baik,” ucapnya.
Pihaknya, juga mengapresiasi PT Timah Tbk yang selama ini telah berkolaborasi dengan pihaknya dalam melakukan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan.
“Dinas Lingkungan Hidup sering bersinergi dengan PT Timah Tbk dalam pengelolaan lingkungan. Baik dari aktivitas penambangan hingga pasca tambang dan baru-baru ini PT Timah Tbk juga membantu kami saat musim kemarau lalu,” tandasnya. (*)
