Koperasi PT DAK dan Perkapalan PT Timah Tbk Mengakui Adanya Piutang KepadaCV KRAMATA JAYA

Pangkalpinang (05/04/2023)
PRABU RAYA -COM.

Setelah berbuntut panjang kurang lebih 4 tahun ,Koperasi PT Dak dan Perkapalan salah satu Anak Perusahaan PT.Timah Tbk diduga telah melakukan penipuan dan atau penggelapan uang terhadap CV Kramata Jaya dengan jaminan kerja sama dalam salah satu kegiatan diPT Dak atau dikenal dengan PT.Dok dan Perkapalan Air Kantung yang beralamat dijalan Kartini Utama Raya Selindung kec.Gabek Kota Pangkalpinang .(10/03/2023)

Saat awak media menanyakan langsung kepada ibu Yahya Sak Dyah yang merupakan korban dari pihak Koperasi PT Dak yang merupakan anak perusahaan PT Timah Tbk yang selama ini tidak ada rasa tangung jawab untuk penyelesaian pelunasan pinjaman dana kepada CV Kramata Jaya periode 2017 -2019 lalu .

Melalui kuasa hukumnya Ibu Yahya Sakdyah yaitu pak Andi Aziz ,SH & team, menyatakan nominal pinjaman koperasi PT Dak dengan CV Kramata Jaya senilai kurang lebih 278.792.375 rupiah, sehingga pelunasan dana pinjaman proyek untuk kegiatan PT dak belum juga lunas disebabkan dana tersebut tidak tahu kemana arah dan penggunaannya dan pihak pengurus koperasi PT .Dak terkesan saling lempar antara pihak pengurus koperasi yang lama dan yang baru.

Sempat kita coba konfirmasi kepada pihak koperasi yaitu ke pak Sulis menyatakan sempat juga “mengembalikan dana tersebut secara pribadi, kita juga sempat konfirmasi ke pak Ali selaku pihak ketua koperasi ia juga ikut “menyampaikan bahwa masalah ini juga telah ia sampaikan kepada ketua koperasi lama pak Armada agar segera ikut juga menyelesaikan dana sangkutan tersebut dan akan mengundang pihak pengurus koperasi yang lama pak Armada dan Dewan pembina koperasi pak Dani Virsal selaku dirut PT Dak agar bisa menyelesaikan sangkutan hutang kepada CV Kramata Jaya yang kurang lebih 4 tahun adem adem saja .

Team media PRABU Raya sempat konfirmasi baik kepada pak Ali, dan pak Sulis. Jawaban mereke terkesan saling lempar, padahal kita ketahui koperasi PT Dak dibentuk oleh wadah karyawan PT DAK dan Perkapalan yang berada diSungailiat dan Pangkal pinang.

Seharusnya seluruh karyawan PT Dak juga harus ikut mengetahui dugaan adanya permainan dana yang telah mengakibatkan CV Kramata Jaya rugi besar .

Kita sempat konfirmasi ke ibu Yahya Sakdyah selaku pemilik CV Kramata Jaya ia “mengatakan mungkin saya orang bodoh pak, dan dimana suami saya sudah meninggal dan cuma dana yang ada di koperasi bisa saya buka usaha lagi, mungkin dengan suami saya meninggal menzolimi saya dan anak saya yang yatim, dan ada yang telah dicicil tapi tidak berjalan mulus dan lancar, sebab saya seorang perempuan nggak paham.
Jadi saya mohon kepada pihak koperasi PT Dak agar sisa uang tersebut segera dilunaskan.” Mohon Bu Yahya penuh harap.
(Red)