Senin, Desember 16, 2024
BeritaDaerah

Nelayan Pelabuhan Sungailiat Menolak PIP Didepan Alur Muara Jelitik

Bangka Belitung, Prabu-Raya.com — Beberapa perwakilan nelayan pelabuhan Jelitik Sungailiat Bangka menyampaikan keluhan terkait aktivitas puluhan unitb PIP didepan alur muara Jelitik Sungailiat Bangka (Sabtu, 23 September 2023).

Menurut salah satu perwakilan nelayan yang juga sebagai pengusaha ikan berinisial KD melalui pembicaraan via telepon menyampaikan jika kegiatan PIP didepan alur muara Jelitik.sudah mengganggu aktivitas keluar masuknya perahu nelayan .

Dikatakan KD jika sebelumnya para tokoh nelayan pelabuhan sudah menghubungi pihak panitia ponton dan ketua HNSI kabupaten Bangka ,guna menyampaikan aspirasi mereka.
Namun disayangkan sikap ketua HNSI Bangka yang dianggap kurang responsif terhadap keluhan nelayan .
Disamping itu perwakilan nelayan khsusunya nelayan pelabuhan Jelitik juga menanyakan kepanitia PIP yang katanya mewakili nelayan dalam membantu pengerukan alur muara dengan menggunakan Metode alat berat jenis Excavator dengan subsidi silang berupa bantuan BBM dari giat PIP tersebut.

Namun menurut KD ,tidak satupun pihak panitia PIP tersebut mengakui sebagai panitia atau Pokja PIP didepan muara Jelitik.atau diPerairan laut belakang Balai Karya PT Timah Tbk tersebut.
Beberapa nama disebutkan mulai dari Slm,Shd,Omn, namun tidak satupun yang mengakui sebagai pengurus.

Awak mediapun sempat menanyakan kepihak perwakilan nelayan dikatakan bahwa ada uang fee 10.000,-/ kg yang diberikan kepanitia PIP dan kami mempertanyakan kemana uang fee tersebut digunakan .
Jadi apakah ada Pokja siluman jika tidak ada yang mengaku mengurusi aktivitas PIP tersebut.

Sejak kejadian kematian pekerja ponton pada 12/09/2023 lalu diblok RK Perairan Air Kantung tersebut, kegiatan SPK PIP PT Timah Tbk stop total karena adanya investigasi kecelakaan oleh Pihak ESDM.
Saat ini menurut wastam PIP wilayah Sungailiat tidak ada SPK SIUJP yang beroperasi namun semua aktivitas ada kegiatan SPK pengangkutan atau SHP dengan mitra kerjanya yaitu CV.SMS yang bersama Tim Pam Aset PT Timah melakukan kegiatan mengawal konsesi PT Timah di Daerah Usaha ( DU) 1548.

Masih menurut KD kami akan turun langsung ke lokasi PIP jika suara kami tidak didengar dan kami meminta semua pihak yang bertanggung jawab terhadap PIP didepan Muara Air Kantung untuk segera menghentikan aktivitas nya.
Sebelum terjadinya hal hal yang tidak diinginkan terjadi”.tutup KD.

(DY)

Spread the love